Thursday, October 18, 2007

Kalau harus berurusan dengan hal-hal yang berbau IT, level otak saya tidak ada bedanya dengan level otak seekor kera. Tiba-tiba jadi bego. Karena buat saya, hal yang satu ini terlampau rumit. Saya cenderung untuk memilih berperan sebagai pemakai saja. Malas rasanya kalau harus berurusan dengan algoritme atau markup language (apapun itu artinya). Saya cukup menjadi user setia. Toh, orang yang bisa menyetir mobil memang tidak perlu sampai harus mengerti seluk beluk mesin. Atau bahkan sampai membuat mobil sendiri. Iya kan?

Dodolnya adalah ketika saya ingin coba-coba membuat layout baru untuk blog ini. Niatnya sih sudah bagus, biar belajar sekalian membuat tampilan blog ini jadi lebih nendang gituloh. Terdengar asyik aja. Saya pun memulai dengan mengambil template dari Gecko&Fly, berharap ini akan seperti membeli makanan beku dari supermarket. Tinggal masuk microwave, beres.

Ternyata kenyataan berkata lain, layout yang muncul membuat saya cukup mengerenyutkan alis. Karena memang tidak seperti yang saya harapkan. Saya sedikit kecewa. Lantas, saya pun berniat untuk mengedit si template. Tidak lama kemudian saya masuk ke editor Blogspot, dan dihadapkan pada satu set bahasa pemrogaman. Seketika, layar monitor saya langsung penuh dengan kode-kode ajaib. Saya langsung bengong, layaknya gorila disodorkan iPod.

Namun pada akhirnya tidak seburuk dugaan saya. Tiga jam kemudian (ditambah keringat dan air mata), saya mulai mengerti prinsip dasarnya. Dan satu jam kemudian, saya pun mulai menikmatinya. Benar-benar tidak seburuk yang saya bayangkan. Meskipun memang, ada beberapa yang bikin saya gemes karena berulang kali diedit tetap saja tidak membuahkan hasil. Kalau sudah begitu, saya tinggal tarik nafas dalam-dalam. Dan sedikit menenangkan diri sambil bergumam kalau saya ini masih pada kategori amatir.

Mungkin jabatan otak kera bisa saya tinggalkan sejenak. Setidaknya untuk masalah mengedit blog kecil-kecilan. Ternyata tidak begitu sulit. Atau mungkin malah dia dunia ini sebenarnya tidak ada hal yang benar-benar sulit. Karena menurut saya, semua pasti ada dasarnya. Semuanya punya prinsip kerja. Setelah itu, hanya sekedar logika dan proses belajar. Sama dengan orang yang menyetir mobil tadi. Kalau ia juga mengerti prinsip mesin bekerja, bukan mustahil dia bisa membuka kap mesin dan mulai bekerja. Ya, setidaknya bisa untuk tune up mesin kecil-kecilan.